Palembangbaru.com, PALEMBANG – Peringatan Hari Air Dunia di Palembang, Sumatera Selatan, diwarnai dengan berbagai kegiatan edukatif dan sosial. Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS) VIII menandai puncak peringatan hari air pada hari Senin (29/4/2019) dengan melakukan kunjungan ke sekolah dan donor darah.
Kepala Bagian Tata Usaha BBWSS VIII, Mahipal, mengungkapkan, penanaman lubang biopori dilakukan di halaman SDN 243 Maskarebet, Palembang dengan disaksikan langsung oleh para siswa. Sebanyak lima titik biopori ditanam untuk menyerap air kedalam tanah dengan tujuan mengurangi genangan air saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan menjaga tanah agar tetap lembab.
“Ini sebagai bentuk edukasi kepada generasi penerus kita untuk lebih mencintai alam.Kami berharap apa yang mereka lihat bisa dilakukan dilingkungan sekitar mereka sehingga dapat turut mengurangi genangan air,” ujar Mahipal usai kegiatan.
Sementara untuk kegiatan donor darah, diakui Mahipal merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun pada peringatan hari air. Kegiatan yang melibatkan pegawai BBWSS VIII ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kemanusiaan.
“Target kami minimal bisa mencapai 30 kantong tapi tahun ini jumlah pendaftarnya cukup banyak sudah tercatat lebih dari 40 pendonor. Ini kami lakukan untuk membantu PMI Kota Palembang untuk persediaan darah selama ramadhan biasanya sedikit,” beber Mahipal.
Rangkaian kegiatan donor darah yang digelar BBWSS VIII telah dimulai sejak bulan Maret dengan Seminar Nasional, senam bersama, pembersihan lingkungan, pembersihan sungai, penyebaran bibit ikan hingga bazaar pasar murah.
“Kami berharap apa yang telah dilakukan dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap alam dan sesama,” pungkasnya. (Dede f)
