PALEMBANG BARU – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), H Narsun Umar memberikan apresiasi atas inovasi berbasis teknologi bidang informasi dan pajak di Provinsi Sumsel.
Apresiasi tersebut diberikan Sekda kepada Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumsel saat menjadi mentor seminar implementasi proyek perubahan pelatihan kepemimpinan nasional II angkatan XVIII tahun 2020 di Gedung Bujang Juaro BPSDM, Rabu (25/11/20).
Dijelaskan, inovasi berbasis teknologi dinilai sangat penting karena bisa dijadikan sebagai langkah awal untuk mempertimbangkan kebijakan. Dengan informasi yang baik dan sistem yang baik, kebijakan yang dikeluarkan diyakini akan tetap sasaran serta lebih efektif.
“Ini sangat mudah berguna, kita mendukung inovasi yang dilakukan beberapa dinas ini. Kita dukung karena manfaatnya banyak sekali bagi kemajuan Sumsel untuk semua,” ucapnya.
Disisi lain, Sekda juga berharap inovasi bidang informasi satu data yang dilakukan pihak Kominfo bisa memberikan efek dalam menanganan wabah Covid-19 di Sumsel. Baik soal pencegahan maupuan penanganan.
“Dengan informasi yang akurat dan lebih baik, akan mendorong pemerintah dalam mengambil keputusan dan mengeluarkan program yang lebih baik,” ucapnya.
Diharapkannya terjadi peningkatan PAD dari disektor pajak melalui inovasi yang dilakukan pihak Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumsel.
“Selama ini dilakukan secara manual, dengan sistem online diharapkan pajak yang dimasuk juga akan lebih banyak dan efektif,” tegasnya.
Nasrun menambahkan, pihaknya sangat mendukung berbagai inovasi yang telah dilakukan tersebut. Serta meminta semua pihak untuk ijut dan berkomitmen dalam pelaksanaannya agar sesuai harapan bersama.
“Silahkan diajukan, dan perlu adanya dukungan semua pihak. Kita sangat mendukung untuk proses pembuatan aplikasi ini. Ini akan menjadi salah satu dasar dalam mengambil kebijakan bersama untuk Sumsel maju untuk semua,” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, Kepala Dinas Kominfo Sumsel, H Achmad Rizwan SSTP., MM mendapatlan kesempatan pertama untuk memaparkan terkait Proyek Perubahan SIMATA (Simtem Informasi Satu Data Sumsel).
Kemudian dilanjutkan Kepala Dinas Badan Pendapatan Daerah, Neng Muhaiba yang menyampaikan laporan terkait Implementasi Proyek Perubahan Pembangunan Sistem Wajib Pungut Online (Siapo) dalam pungutan pajak bahan bakar kendaraan Bermotor di Provinsi Sumsel. (RIL)