Breaking NewsPalembangPeristiwa

Sehari Sebelum Ditemukan Meninggal, Dokter Zamhari Kabari Keluarga Habis di Vaksin

PALEMBANG  BARU – Instalasi Forensik RS Bhayangkara Palembang, Jumat malam terlihat ramai di kunjungi  keluarga dan kerabat kerja Dr Zamhari Farzal (49) yang jasadnya ditemukan sudah tak bernyawa lagi di dalam mobil Toyota Rush Miliknya.

Jenazah dokter yang bekerja di Puskesmas 1 Ulu Palembang ini ditemukan di dalam mobil Toyota Rush miliknya yang terparkir di depan sebuah mini market yang berada di Jalan Sultan Mansyur Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang pada Jumat (22/1), pukul 23.00 WIB.

Dikutip dari  Sumselupdate.com salah satu keluarga korban yang tak ingin disebut namanya saat di konfirmasi membenarkan bahwa aktivitas korban terakhir diketahui keluarga habis divaksin Sinovac.

“Ia benar korban terakhir komunikasi ke keluarga bahwa Kamis habis vaksin dan ingin kerja. Karena sudah ada Jembatan Musii VI beliau terus lewat sanakan. Eh kami curiga kenapa korban tak ada kabar. Pas dicek korban sudah tewas di dalam mobil di halaman Minimarket Alfamart Jalan Sultan Mansyur,” ujar pria berkulit gelap yang menggunakan masker saat ditemui di RS Bhayangkara Palembang

Menangapi hal ini dokter ahli Forensik Bhayangkara Palembang, Dr Indra Sakti Nasution menegaskan jika pemicu kematian korban bukan karena vaksin. Meski aktivitas korban habis disuntik divaksin,

“Jadi kami tadi melakukan pemeriksaan luar. Kita jumpai memang bintik pendarahan karena kekurangan oksigen di daerah mata, wajah, tangan, dan dada, ” katanya saat dikonfirmasi.

Dikatakannya, korban yang berprofesi sebagai dokter ini diperkirakan meninggal sejak pagi kemarin karena sakit.

Ia juga membenarkan bahwa keluarga korban tadi mengkonfirmasi bahwa almarhum Dr Zamhari Farzal diduga sehabis suntik vaksin.

“Benar keluarga korban mengatakan bahwa almarhum (Dr Zamhari Farzal –red) sehabis divaksin. Dan saya rasa bohong itu korban meninggal karena divaksin. Vaksin itu kan disuntik, kalu disuntik harusnya reaksinya lebih cepat dan matinya lebih cepat,” tandasnya.(*)

 

 

admin
the authoradmin

Tinggalkan Balasan