PALEMBANG BARU – Diduga adanya penyalah gunaan wewenang jabatan yang dilakukan oleh Direktur Poltekpar Palembang dalam proyek pembangunan di Poltekpar dengan indikasi menghindari pengerjaan yang bersifat lelang atau penunjukan langsung oleh Direktur Poltekpar yang bekerja sama dengan PPK dan Pengusaha yang sudah berlangsung sejak tahun 2017 sampai sekarang. Hari ini Projo Sumsel bersama masyarakat menggelar aksi Demostrasi secara resmi dengan mendatangi Mapolda Sumsel, Jumat (15/11/2019).
Dalam orasinya Korlap massa projo Hidayat Comsu mengatakan bahwa saat ini ditubuh Poltekpar Palembang diduga belum memilikk izin atau belum terdaptar di BAN-PT untuk melakukan proses belajar mengajar.
“Ya hari ini kami memintak agar Kapolda Sumsel untuk melakukan Tala,ah investigasi terhadap Poltekpar,karena diduga telah terjadi indikasi korupsi yang berjalan sejak tahun 2017 hingga sekarang” teriak nya.
Hal serupa juga disampaikan Ketua Projo Sumsel, Feriyadi yang memintak agar kementerian pariwisata untuk mengganti pengelola managemen Poltekpar palembang.
“Kami harap agar kepemimpinan atau pengelola manajemen untuk segera diganti”,pintanya.
Sementara Kompol Abudani selaku Kaur Pula Infodok Humas Polda Sumsel yang menyambut baik aksi damai yang dilakukan oleh massa projo mengatakan.
“Aksi temana-teman ini akan saya sampaikan kepada pimpinan, dikarnakan untuk saat ini pimpinan kami sedang tidak ada ditempat” ujar Abu.
Jadi kami harap agar teman-teman bersabar, pasti saya sampaikan aspirasi teman-teman sambungnya.
Mendapat sambutan yang baik dari pihak kepolisian, para pendemo langsung membubarkan diri tanpa dikomandoi.
Laporan : Hotman Ferizal