PALEMBANG BARU – Peristiwa kebakaran di kawasan 1 Ulu Kota Palembang, Sumatera Selatan yang menghanguskan 8 rumah meninggalkan kesedihan bagi bagi bayi Yulda yang baru berusia 13 hari dan sang bibi.
Kabar sang bayi yang ditinggal sang ibu delapan hari sebelum peristiwa kebakaran tersebut pun mengundang banyak simpati masyarakat Palembang apalagi kondisinya saat ini yang masih tinggal di tenda, sedangkan ayahnya yang bekerja sebagai pekerja supir Ketek di Sungai Musi tengah menganggur.
Melihat kondisi seperti ini banyak simpati dari masyarakat yang mengalir untuk ikut meringankan beban para korban kebakaran, salah satunya dari Perwakilan pegawai PLN UPDK Keramasan yang menyerahkan bantuan kepada keluarga bayi Yulda..
Ira M. Sari, perwakilan karyawan PLN UPDK Keramasan saat memberikan bantuan menyampaikan bahwa dirinya sebagai perwakilan pegawai PLN UPDK Keramasan saat ini menyerahkan bantuan berupa uang tunai dan perlengkapan bayi.
“Semua bantuan ini dikumpulkan oleh pegawai-pegawai PLN bukan hanya seputaran Kota Palembang namun sampai di Bandung,”Ungkapnya,Senin (23/11)
Ira juga mengatakan semua karyawan PLN mendoakan agar adik Yulda selau sehat dan keluarganya senantiasa diberikan kesabaran serta digantikan rezeki yang lebih dari Sang Maha Kuasa.
“Meski Tidak banyak kami berharap bantuan ini bisa sedikit meringankan, mengingat para korban masih sangat membutuhkan banyak bantuan karena saat ini mereka masih tinggal dibawah tenda darurat,”pukasnya.(**)
