Sumsel

Pangdam Perintahkan Identifikasi Daerah Rawan Kekeringan

Palembangbaru.com, PALEMBANG – Panglima Kodam (Pangdam) II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI AM. Putranto, S.Sos memerintahkan kepada seluruh satuan jajaran di wilayah Kodam II/Swj untuk memberikan kontribusi dan ikut berperan nyata secara maksimal serta senantiasa hadir untuk membantu Pemerintah Daerah dalam mengatasi kesulitan rakyat.

Salah satunya dengan dengan mengantisipasi musim kering yang berdampak kekurangan air dan gagal panen, dengan melakukan identifikasi daerah rawan kekeringan dan langkah-langkah penanganan bersama instansi terkait.

“Kita harus tetap berkomitmen dan peduli terhadap kehidupan dan kesejahteraan rakyat, sehingga apa yang kita lakukan benar-benar memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” kata Pangdam II/Swj Mayjen TNI AM Putranto dalam amanatnya yang dibacakan Brigjen TNI DR Marga Taufiq, SH, MH, Senin (18/9).

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam II/Swj juga memerintahkan kepada prajurit TNI AD untuk mengantisipasi dan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan, dengan terus melaksanakan patroli bersama di wilayah yang rawan Karhutla dan monitoring melalui pos pantau serta melakukan pemadaman bila ada titik api pada kesempatan pertama.

“Laksanakan patroli di wilayah rawan Karhutla, pantau dan segera padamkan jika ada titik api,” perintahnya.

Di bidang pertanian, Kodam II/Swj juga konsisten dan bersungguh sungguh dalam program pendampingan kelompok tani, program cetak sawah baru, program tanam pasca cetak sawah, serap gabah hasil panen petani, dan berbagai upaya khusus untuk mensukseskan swasembada pangan nasional di wilayah Sumbagsel.

“Yang tidak kalah penting adalah meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan serta ikut membantu dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang sedang dihadapi bangsa Indonesia, seperti aksi radikalisme, konflik sosial yang bernuansa SARA, ancaman terorisme, komunisme, penyalahgunaan Narkoba, potensi bencana alam, dan berbagai persoalan lainnya,” terangnya.(Romi)

Redaksi Palembang Baru

Tinggalkan Balasan