Politik

Palembang Butuh Walikota Tegas dan Program Jelas

Palembangbaru.com,PALEMBANG – Blusukan, menyapa dan berdialog dengan masyarakat kini menjadi kegiatan rutin pasangan Mularis Djahri – Syaidina Ali (MUSI) di Pilkada Kota Palembang.

Keduanya seiring berjalan bersama menyerap aspirasi permasalahan masyarakat untuk dijadikan pijakan dalam mengambil kebijakan partisipatif jika kelak memimpin Kota Palembang sebagai Walikota – Wakil Walikota Palembang.

Karakter tegas dan bersahaja sangat melekat pada sosok MD sapaan Mularis Djahri. Sebagai orang yang sukses berbisnis dari bawah karakter tegas memang sangat dibutuhkan sehingga tetap eksis selain karakter kreatif.

Sosok ketegasan dan prinsip serta tidak mudah goyah terlihat jelas ketika MD menyatakan maju di Pilkada Palembang. Banyak kalangan yang meragukan terutama dukungan parpol bahka tidak jarang yang membullynya di media sosial.

Menurut Syaidina Ali yang juga pendampingnya di Pilkada Kota Palembang, keteguhan pada prinsip serta keyakinannya mematahkan berbagai prediksi bahwa MD tidak bisa maju di Pilkada Palembang.

Tidak banyak bicara namun pasti pengusaha sukses ini mampu menaklukkan tahapan krusial pencalonan.

“Ini yang dibutuhkan Kota Palembang saat ini yakni pemimpin yang tegas, berani bersikap menjawab problem masyarakat,”katanya.

Pasangan MUSI juga dinilai sebagai pasangan yang pas serta ideal. MD sebagai pengusaha sukses tentunya berkaitan erat dengan karakter kota Palembang sebagai kota perdagangan dan jasa.

“Saya sebagai mantan birokrat di Kota Palembang akan seling melengkapi terutama dalam mengorganisasi pemerintahan menuju Smart City, “katanya baru – baru ini.

Ketegasan dan kejelasan program MUSI juga sangat terlihat dari program yang dicanangkan seperti Intensif RT 1 – 2 Juta dan program 1RW4NA (1 RW 4 Wirausaha baru).

Banyak yang meragukan program MUSI ini bahkan tidak jarang mengatakan tidak realistis.

“Program ini sangat realistis dan sudah dalam perhitungan matang, MUSI tawarkan program tersebut untuk meningkatkan pelayanan masyarakat paling bawah dan mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran, “tegas Pungkasnya. (*)

Redaksi Palembang Baru

Tinggalkan Balasan