SOLO, PB – Kaesang Pangarep melakukan prosesi adat ngunduh mantu dengan Erina Gudono pada Minggu (11/12/2022). Acara itu berlangsung di Loji Gandrung.
Yaitu bangunan bersejarah di Kota Solo yang juga menjadi Rumah Dinas Wali Kota Surakarta. Lokasi Loji Gandrung tepatnya berada di Jalan Slamet Riyadi nomor 261, Sriwedari, Kelurahan Penumping, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.
Tempat ini tepat berada di samping jalan utama Kota Solo. Atau sebelah timur Stadion Sriwedari (R Maladi).
Selain menjadi rumah dinas Wali Kota Surakarta, Loji Gandrung merupakan bangunan bersejarah. Bangunan sudah berdiri sejak lebih dari 100 tahun lalu.
Bangunan Loji Gandrung memiliki arsitektur campuran Eropa dan Jawa. Di taman depan, berdiri patung Jenderal Gatot Subroto.
Sejarawan Solo sekaligus Dosen Program Studi Ilmu Sejarah Universitas Sebelas Maret (UNS) Susanto menyebut Loji Gandrung dulunya rumah. Yaitu rumah seorang Belanda pengusaha gula bernama Johannes Augustinus Dezentje.
Jika Soekarno berkunjung ke Solo, pertunjukan wayang dengan lakon “Gatotkaca Gandrung” selalu ditampilkan. Dari sanalah nama Loji Gandrung berasal.
Namun mengutip laman Pesona Indonesia, Agustinus dulu sering mengadakan pesta di rumahnya. Sehingga orang-orang Jawa setempat menyebut acara pesta tersebut sebagai gandrungan.
Kata gandrungan berasal dari bahasa Jawa yang mempunyai kata dasar gandrung. Artinya menyenangi atau bisa juga tergila-gila karena asmara.
Rumah besar milik Agustinus itu dikenal dengan Loji Gandrung. Adapun kata loji berarti rumah besar, bagus, dan berdinding tembok.
Aslinya dari bahasa Belanda, loge. Namun setelah diucapkan oleh orang Jawa menjadi loji. (Son)
