Pada kesempatan yang sama, Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa Kementerian ESDM adalah kementerian yang mendapat amanah dari Pasal 33 Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 untuk mengelola kekayaan alam demi kesejahteraan rakyat. “Jadi untuk mewujudkannya harus fokus dalam bekerja secara maksimal guna memberikan kontribusi terbaik kepada kesejahteraan rakyat, bangsa, negara,” ujarnya.
Arsal Ismail, Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA), menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang dianugerahkan. Apresiasi ini merupakan buah dari kontribusi optimal PTBA untuk masyarakat dan negara.
“Penghargaan ini tentunya menjadi kebanggaan dan penyemangat bagi kami untuk senantiasa menghadirkan energi tanpa henti, yang sekaligus turut berkontribusi mewujudkan Indonesia maju dan berkelanjutan,” kata Arsal.
Penghargaan Subroto merupakan penghargaan tertinggi dari Kementerian ESDM kepada para pemangku kepentingan yang telah berperan dalam memajukan sektor energi dan sumber daya mineral dalam kurun satu tahun terakhir.
Tahun 2024 merupakan tahun ketujuh penyelenggaraan Penghargaan Subroto. Nama Penghargaan Subroto diambil dari Prof. Subroto selaku Menteri Pertambangan dan Energi periode 1978-1988. Pemberian penghargaan ini merupakan puncak dari rangkaian acara memperingati Hari Pertambangan dan Energi yang dirayakan setiap tanggal 28 September.
Hari Pertambangan dan Energi ke-79 pada tahun ini mengangkat tema “Energi dan Mineral Wujudkan Indonesia Maju dan Berkelanjutan”. Tema tersebut mencerminkan bahwa pemanfaatan sumber daya energi dan mineral untuk mendukung pembangunan Indonesia yang maju, serta memastikan pemanfaatannya dilakukan secara berkelanjutan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan rakyat Indonesia. (Nisa)