PalembangPendidikan

Keren..!!?”EHEF” Gelar Pameran Di Palembang.

Palembang, Palembangbaru.com – Dalam meningkatkan kualitas pendidikan untuk pelajar di Sumatera Selatan, diadakan pameran perguruan tinggi dalam bentuk beasiswa ke negara Uni Eropa. Kegiatan ini dihadiri oleh Bapak Hans Farnhammer, Kepala Bidang Kerja Sama Pembangunan, selaku delegasi Uni Eropa untuk Indonesia. bersama dengan Prof. Dr Ir H. Anis Saggaff, MSCE, Rektor Universitas Sriwijaya yang diwakili oleh Dr. Ir. A. Muslim, M.Agr., selaku wakil rektor IV yang telah meresmikan pembukaan Pameran Pendidikan Tinggi Eropa (EHEF) di Aula Pascasarjana UNSRI Bukit, Selasa (07/11).

 

Dalam hal ini, EHEF untuk pertama kalinya diadakan di Palembang, menghadirkan 40 lembaga pendidikan tinggi dari 11 negara Eropa. EHEF di Palembang diselenggarakan pada tanggal 7 November 2017 di Kampus Pasca Sarjana Universitas Sriwijaya. Sebelumya, EHEF juga berlangsung untuk ke-3 kalinya di Yogyakarta pada tanggal 1 November 2017 dan untuk ke-9 kalinya di Jakarta pada tanggal 4-5 November 2017.

 

Benua Eropa menjadi tujuan belajar yang semakin populer di kalangan pelajar Indonesia. EHEF diselenggarakan untuk menanggapi meningkatnya minat pelajar Indonesia untuk melanjutkan pendidikan tinggi di Eropa. Siswa Indonesia yang berangkat ke Eropa pada akhir 2016 berjumlah 6.300 atau tiga kali lebih banyak dari tahun 2011. Secara keseluruhan, lebih dari 11.000 siswa dan ilmuwan Indonesia saat ini menempuh pendidikan di Eropa.

 

“Tahun ini Uni Eropa memperingati 30 tahun dilaksanakannya Program Erasmus. Setiap tahunnya, sekitar 1.600 beasiswa diberikan kepada para siswa dan dosen dari Indonesia melalui program beasiswa Erasmus+ dan beasiswa lain dari negara-negara anggota Uni Eropa,”.

 

“Sebaliknya, melalui Program Erasmus+, setiap tahun lebih dari 150 siswa dan dosen dari Eropa mengikuti perkuliahan dan pelatihan di berbagai universitas di Indonesia sebagai bagian dari program pertukaran jangka pendek bagi siswa dan dosen,” Ujar Farnhammer.

 

Lanjut Farnhammer, menempuh pendidikan di luar negeri bukan sekedar memperoleh kualifikasi akademis. Studi di luar negeri memberikan kesempatan bagi para siswa menemukan jati diri mereka, mengembangkan kemandirian serta mengenal budaya baru. Dengan mendapatkan gelar sarjana di Uni Eropa, siswa dapat memperoleh kualifikasi akademis yang diakui secara internasional.

 

“Mereka bisa mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang akan membantu mereka dalam menghadapi peluang dan tantangan dalam era globalisasi serta perkembangan teknologi guna berkontribusi pada reformasi di negaranya,” tambah Farnhammer.

 

farnhammer menambahkan, EHEF 2017 memberikan kesempatan yang sangat baik bagi para siswa di Indonesia untuk dapat berinteraksi langsung dengan perwakilan universitas-universitas Eropa, berkonsultasi tentang biaya kuliah atau peluang beasiswa yang diberikan baik oleh Uni Eropa maupun Pemerintah Indonesia dan mendapatkan inspirasi tentang program studi dan kehidupan di universitas. Dalam pameran ini, para peserta pameran akan memberikan presentasi sepanjang hari, tukasnya.

 

Selain itu, Daniel Darmawan selaku ketua Panitia Pelaksana nengungkapkan bahwasanya program beasiswa pendidikan ke perguruan tinggi merupakan salah satu kesempatan bagi pelajar untuk melanjutkan studi di universitas yang ada di Uni Eropa. Dengan target kedepan menjadi bibit-bibit yang berkualitas untuk generasi penerus bangsa.

 

Lanjut Daniel, dengan program beasiswa pelajar dari Indonesia dapat mengenal budaya luar, dan banyak pengalaman yang bisa didapatkan. Selain itu juga, ilmu-ilmu yang di dapatkan bisa diterapkan untuk pendidikan yang di Indonesia.

 

“yang terpenting adalah para pelajar yang ingin masuk di universitas Uni Eropa bisa melalui beasiswa yang disediakan melalui EHEF , ” tukasnya. (Nata)

Redaksi Palembang Baru

Tinggalkan Balasan