PALEMBANG, PB – Dampak dari adanya amblasan di petak jalur Sepancar – Gilas yang terjadi hari Jumat (28/4) masih belum normal karena wilayah tersebut kembali diguyur hujan lebat sehingga keberangkatan KA Rajabasa relasi Kertapati-Tanjung Karang kembali dibatalkan, Minggu (30/4/2023).
Akibat dari sedikitnya informasi yang dibagikan pihak PT KAI banyak para penumpang yang merasa kecewa terkait pembatalan Pemberangkatan dari pihak PT KAI.
Sayudi salah satu penumpang PT KAI tujuan Lampung Natar mengaku kaget, pasalnya ia baru diberi tahu PT KAI sebelum keberangkatan melalui SMS.
Baru diberi tahu pagi ini dari pihak PT KAI Melalui via sms bahwa ada nya pembatalan pemberangkatan karna ada nya amblasan di daerah gilas,” ujar dia.
Sayudi mengaku kecewa dengan minim nya informasi yang dibagi kan oleh pihak PT KAI sehingga banyak yang merasa kecewa dengan pembatalan pemberangkatan ini.
“Seharusya bila ada kendala di jalur kereta api diberitahukan melalui via internet seperti facebook, instagram atau apa pun yang sering di akses masyarakat sehari sebelum pemberangkatan , juga tidak membuka pembelian tiket dimana pun, supaya para pengguna jalur kereta api dapat mencari alternatif lain,” ujar dia.
Manager Humas PTKAI Divre III Palembang Aida Suryanti menjelaskan, pembatalan perjalanan kereta api ini diakibatkan normalisasi amblasan di petak jalur Sepancar dan Gilas wilayah Tanjungkarang yang masih belum normal.
“Aspek keselamatan menjadi prioritas dan konsen kami dalam menjalankan operasional KA,” kata Aida.
Hingga saat ini pihanya terus berupaya untuk percepatan perbaikan agar jalur yang terimbas dari cuaca ekstrem tersebut dapat dilewati kereta api kembali dengan melakukan upaya perkuatan konstruksi jalan rel tentunya dengan mengutamakan keselamatan dan keamanan.
“Kami menyampaikan permohonan maaf atas pembatalan kembali perjalanan KA Rajabasa relasi Kertapati-Tanjung Karang hari ini, segala upaya percepatan perbaikan sedang dilakukan oleh PTKAI agar jalur segera normal,” pungkas Aida. (Sandy)