PALEMBANG BARU – Gubernur Sumsel, H. Herman Deru meminta pelaksanaan Sriwijaya Ranau Gran Fondo tahun 2020 lebih meriah . Meskipun pelaksanaannya sudah sukses pada tahun 2019 lalu, namun Deru mengaku belum puas dan berharap tahun 2020 ini even wisata nasional yang dipusatkan di Danau Ranau, OKU Selatan tersebut dpat terlaksana lebih sukses dan meriah.
“Saya minta pada tahun kedua ini pelaksanaan Sriwijaya Ranau Gran Fondo jauh lebih meriah dan lebih sukses, karena itu persiapannya harus lebih matang dan sudah dimulai dari sekarang,’’ tegas Deru saat menerima Bupati OKU Selatan, Popo Ali, di kantor Gubernur Sumsel, Jumat (26/6).
Menurut Deru, Sriwijaya Ranau Gran Fondo merupakan even pariwisata kebanggan Sumsel yang harus digarap secara serius. Mengingat even ini akan memperkenalkan daerah OKU Selatan secara nasional bahkan internasional. Mengingat peserta yang akan hadir berasal dari manca negara.
“Saya minta promosinya lebih serius dan profesional. Promosinya dimulai dari sekarang. Jangan seminggu lagi nak mulai baru promosi. Dinas Pariwisata Sumsel dan Dinas Kominfo Sumsel harus bantu secara maksimal promosinya. Bantu Pak Bupati OKU Selatan,’’ tegasnya.
Deru mengatakan, Pemprov Sumsel akan memberikan bantuan dana miliran rupiah untuk membantu pelaksanaan Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2020 nanti. Bantuan dana tersebut juga digunakan untuk perbaikan sarana jalan dan pendukung lainnya.
“Kita ingin Sriwijaya Ranau Gran Fondo ini menjadi icon pariwisata Sumsel,’’ ujar Deru yang juga Ketua Umum Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia ini.
Untuk meramaikan pesertanya, Deru meminta panitia mengundang dan mengajak seluruh komunitas sepeda se Sumsel dan menyiapkan hadiah-hadiah yang menarik. Mengingat even ini bukan hanya kompetisi mengejar prestasi, melainkan juga lebih banyak pariwisatanya.
“Saya tahu banyak sekali komunitas sepeda di Sumsel ini, mereka diajak dan diundangi semua,’’ ujarnya.
Bupati OKU Selatan, Popo Ali menegaskan kesiapan OKUS untuk melaksanakaan Sriwijaya Ranau Gran Fondo tahun 2020. Dengan dukungan Gubernur Sumsel, Popo Ali optimis pelaksanaannya akan jauh lebih sukses dan lebih meriah lagi.
“Terima kasih atas perhatian yang luar biasa dari Bapak Gubernur. Kami siap dan optimis bahwa pelaksanaan Sriwijaya Ranau Gran Fondo tahun 2020 ini akan jauh lebih meriah dan sukses,’’ tegas Popo Ali.
Hadir dalam pertemuan itu, Kadis Pariwisata Sumsel, Aufa Syahrizal, Plt Kadis PU Bina Marga Sumsel, Darma Budi dan sejumlah pejabat lainnya.
Seperti diketahui, tahun 2019 lalu, Pemerintah provinsi Sumatera Selatan berhasil menggelar hajatan “Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2019” di Banding Agung, Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS). Setidaknya 279 Total Peserta yang menjajal trek yang dipenuhi oleh tanjakan, turunan bahkan tikungan yang menawan.
Dari jumlah itu tiga di antaranya merupakan peserta dari Singapura dan Malaysia. Meski baru pertama kali digelar, penyelenggaraan event Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2019 Sumsel langsung mendapat apresiasi dari Kementerian Pariwisata.
Menteri Pariwisata RI diwakili Asisten Deputi Investasi Pariwisata Henky H.P Manurung S.Par mengatakan, dari jumlah peserta dan dari kehadiran tim pendukung yang memenuhi hotel dan penginapan, kementerian menilai event ini berhasil sesuai rencana. Ia merasa gembira melihat ratusan peserta, masyarakat dan tamu yang hadir bahkan anak-anak sekolah dapat menikmati keindahan Danau Ranau.
Dengan catatan itu, kementerian yakin hajatan di pinggiran danau Ranau tersebut akan segera menjadi destinasi utama Indonesia ke depan.
“Kami ingin ini jadi kalender event wajib di Sumsel setiap tahun,” katanya.
Laporan : Humas Pemprov
Editing : Dede