PALEMBANG, PB – Gubernur Sumsel H Herman Deru mengakui prestasi yang telah di raih oleh Provinsi Sumsel tentu tidak lepas dari peran kaum perempuan yang begitu aktif dan gigih dalam menunjang suksesnya berbagai program pembangunan termasuk dalam pengendalian inflasi, penurunan angka kemiskinan dan stunting.
“Saya mengakui itu bahwa prestasi yang telah di raih Sumsel melalui peran ibu- ibu luar biasa,” ungkap Gubernur Herman Deru saat pembukaan Peringatan Hari Kartini Tahun 2023 dan Pemberian Penghargaan kepada Perempuan Berjasa dan Berprestasi Kabupaten/Kota se Sumsel di bertempat di Hotel Swarna Dwipa, Rabu (31/5).
Herman Deru mengatakan peringatan hari Kartini digelar tidak lain karena hasil dari perjuangan sosok RA Kartini yang luar biasa menginspirasi memperjuangkan hak-hak perempuan Indonesia baik dalam segi pendidikan maupun profesi.
“Nah saya sebagai kepala daerah sangat berharap ada Kartini baru yang tau akar masalah bagi perempuan,” tegasnya.
Herman Deru menyebut persoalan yang terjadi masa Kartini sekarang ini berbeda dengan dimasa hidup RA Kartini ysng memperjuangkan emansipasi wanita. Dimana untuk Kartini-Kartini sekarang ini berjuang dalam satu sistem kompetisi diberbagai bidang.
“Tadi kita lihat di Sumsel ada 17 wanita yang menginspiratif. Saya titip, ayo bantu Saya merubah maindset pola pikir masyarakat dalam segmen apapun khususnya bagi kebutuhan sehari-hari melalui program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP),” ajaknya.
Paling tidak lanjut Herman Deru para ibu-ibu ini dapat menginspirasi lingkungan sekitar minimal bagi keluarga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sebab kata Herman Deru melalui program GSMP ini Sumsel telah terbukti sebagai provinsi yang terbaik dalam pengendalian inflasi. Karena itu dia mengajak kaum perempuan untuk lebih memasifkan lagi GSMP di penjuru Sumsel.
“Jadi paling tidak pot-pot kembang yang ada dirumah 30 persenya diganti tanaman produktif seperti bawang, cabe dan tanaman lainnya yang bermanfaat, jadi itu tolong diterapkan lebih masif lagi,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sumsel, Hj Henny Yulianti mengatakan peringatan hari Kartini kali ini bertujuan untuk mengingatkan kembali kaum perempuan akan perjuangkan hak-hak perempuan. Sebab Kartini adalah pahlawan yang telah berhasil memperjuangkan emansipasi perempuan di Indonesia.
“Peringatan hari Kartini bermaksud untuk mempertebal semangat seluruh komponen bangsa terutama perempuan dalam mencapai kemajuan di berbagai bidang,” katanya.
Adapun lanjut Heny tema peringatan hari Kartini tahun ini mengusung “Dengan Semanagat Kartini Kita mewujudkan Keluarga Yang Berkualitas Demi Sumsel Maju untuk Semua”.
“Sebagaimana yang diperjuangkan RA Kartini kaum perempuan diminta untuk berpendidikan yang tinggi hal ini guna membentuk keluarga yang berkualitas dan mencetak generasi yang tangguh dan cerdas,” tutupnya.
Peringatan Hari Kartini Tahun 2023 dan Pemberian Penghargaan kepada Perempuan Berjasa dan Berprestasi Kabupaten/Kota se Sumsel diantaranya Kabupaten OKU di bidang Pertanian, OKI bidang Pendidikan, Muara Enim bisang Kesehatan, Lahat bidang Sosial dan Budaya, Musirawas bidang Lingkungan Hidup, Muba bidang Pertanian, OKU Timur bidang kesehatan.
Kemudian Kabupaten OKU Selatan bidang sosial budaya, Ogan Ilir bidang Lingkungan Hidup, Empat Lawang bidang Pertanian, Pali bidang Pendidikan, Muratara bidang Kesehatan, Kota Palembang bidang Sosial Budaya, Kota Pagar Alam bidang Lingkungan Hidup dan Kota Lubuklinggau bidan Pertanian serta Kota Prabumulih bidang Pendidikan.
Hadir serta dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Sumsel, Hj Feby Deru, Wakil Ketua TP PKK Sumsel, Hj Fauziah Mawardi Yahya serta para Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel. (Son)