PALEMBANG, Palembangbaru.com – Berawal dari sejumlah orang tak dikenal yang
menghadang dan berusaha menculik Pasangan Calon (Paslon) kepala daerah
di Palembang. Tak tahu apa tujuannya, mereka pun yang mengunakan mobil
langsung menghadang laju mobil paslon.
Mengetahui aksi mereka akhirnya sejumlah orang ini pun akhirnya digagalkan oleh petugas tim unit cepat dari Polda
Sumsel, Polresta Palembang dan TNI, langsung, Petugas pun langsung melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk
melakukan penyelamatan paslon.
Drama penyelamatan paslon pun berlangsung sangat menegangkan. Dalam
aksi penyelamatan itu sempat terjadi kejar-kejaran antara petugas dan
kawanan pelaku dan baku tembak antara petugas keamanan dengan pelaku sempat terjadi.
Untung anggota Polri dan TNI berhasil menyelamatkan paslon dan
melumpuhkan para pelaku, Situasi yang menegangkan tersebut terjadi di Kantor KPU Kota Palembang yang
terletak di Jalan Mayor Santoso IT Palembang, juga mendadak heboh Pasalnya, ditemukan sosok benda mencurigakan yang diuga bom.
Tak pelak kondisi ini pun membuat situasi mencekam terlebih disaat bersamaan di
kantor KPU Kota Palembang saat itu tengah dilakukan tahapan perhitungan suara Pilkada Palembang. Guna mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan petugas keamanan pun
langsung menghubungi Satbrimobda Polda Sumsel yang mengirim tim
penjinak bom (jibom).
Tim jibom Satbrimobda Polda Sumsel yang
dilengkapi dengan robot jibom bergerak dan dalam waktu yang cukup singkat berhasil mengelimir benda yang diketahui benar merupakan bom. Duaaarr. Suara ledakan terdengar begitu kerasnya hingga mengagetkan semua orang.
Aksi ini merupakan salah satu bagian dari apel simulasi keamanan pilkada serentak yang dilakukan oleh jajaran Polda Sumsel, Polresta Palembang dan Kodam II Sriwijaya di Area Komplek Jakabaring Sport City
Palembang, Rabu (7/2), sekitar pukul 09.40 wib.
Apel dipimpin langsung oleh Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Zulkanain dan Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono, dan para perwira tinggi dari Kodam II Sriwijaya.
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono selaku
pihak yang ditugasi menggelar simulasi menyebut ini sebagai gambaran
menyeluruh terhadap upaya PAM Pilkada Kota Palembang dan Pilgub Sumsel pada Juni mendatang.
“Ya total ada sebanyak 1.851 personel yang dilibatkan dalam simulasi kali ini baik dari Polresta Palembang, Polda Sumsel dan dari unsur TNI, di tiga angkatan termasuk personel Sat Pol PP Kota Palembang,”ungkap
Wahyu.(**)
