EMPAT LAWANG, PB – Pemerintah Kabupaten Empat Lawang menggelar Apel Siaga Bencana tahun 2023 dilapangan Pemkab Empat Lawang, Apel Siaga yang dipimpin langsung oleh Bupati Empat Lawang H Joncik Muhammad dan dihadiri jajaran Forkopimda beserta seluruh personel Siaga Bencana Empat Lawang.
Bupati Empat Lawang H Joncik Muhammad meminta kepada seluruh stakeholder yang tergabung dalam personel Siaga Bencana Banjir dan Tanah Longsor agar mempersiapkan berbagai hal, seperti SDM, sarana prasarana serta peralatan yang nantinya akan dipergunakan untuk penanggulangan bencana di Kabupaten Empat Lawang.
Ia menegaskan, periapan ini penting dilakukan guna mencegah kerugian yang berdampak pada baik diri sendiri, pemerintah dan masyarakat yang ada diruang lingkup Kabupaten Empat Lawang.
“Meski curah hujan telah berkurang saat ini namun Kabupaten Empat Lawang masih berada pada periode potensi hujan, untuk itu saya harapkan kepada seluruh stakeholder dan pihak terkait agar tetap waspada, apa lagi di Empat Lawang ini masih banyak masyarakat yang bermukim pada bantaran sungai dan di lereng perbukitan, ” ungkapnya Selasa (24/01/23).
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Empat Lawang Sahrial Podril menjelaskan, meskipun belum terjadi bencana pada tahun 2023 akan tetapi kita tetap berupaya semaksimal mungkin melakukan upaya bagaimana menanggulangi bencana tersebut.
“Pada bulan Januari 2023 debit air sungai Musi mulai meninggi sehingga luapan air tersebut dikhawatirkan akan terus meningkat, kita akan melakukan upaya himbauan kepada masyarakat yang bermukim dibantaran sungai atau pun dilereng perbukitan agar selalu waspada menghadapi kemungkinan yang terjadi,” ujarnya.
Ditambahkannya, upaya awal telah mereka laksanakan yaitu dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai potensi bencana dan bagaimana penanggulangan maupun menghindarinya.
Saat ini, pihaknya telah menyiagakan sebanyak 35 orang personel Tim Reaksi Cepat (TRC) dari BPBD Empat Lawang yang siap diterjunkan setiap saat bila dibutuhkan.