EMPAT LAWANG, palembangbaru.com – indonesia saat ini masih dihadapkan dengan berbagai permasalahan kurang gizi atau stunting dan gizi lebih atau obesitas, ada beberapa upaya yang harus dilakukan seorang ibu baik sebelum maupun setelah bayi lahir dalam mencegah stunting dan obesitas
Saat ini Pemerintah Kabupaten Empat Lawang terus berupaya dalam percepatan penurunan angka stunting dg perbaikan gizi masyrakat dalam rangka mendukung program nasional untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) unggul dan berkualitas, salah satunya yaitu melalui aksi konvergensi yang mengacu pada Peraturan Presiden No. 72/2022 tentang Percepatan Penurunan Stunting
Sementara itu Kepala Dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Empat Lawang Hj Hepy Safriani SKM.,M.Kes mengatakan bahwa telah dilaksanakan Pertemuan lintas sektor terkait yang tergabung dalam tim percepatan penurunan stunting, pada rabu (11/05/2022) bertempat di hotel zulian transit
“Pertemuan lintas sektor kali merupakan Aksi konvergensi 1 yaitu pemetaan dan analisis situasi program penurunan stunting “Katanya saat acara di hotel Zulian Transit
Hepy safriani menekankan bahwa insya allah Aksi konvergeni ini nantinya dapat mempercepat perbaikan gizi masyarakat khususnya dalam percepatan penurunan stunting yang harus dimulai dari hulu denga pendekatan intervensi yang dimulai sejak remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibuk menyusui, anak hsia 0 – 23bulan
Lanjutnya, Kabupaten Empat Lawang sendiri sampai saat ini tercatat ada 26% keluarga beresiko stunting berdasarkan PK 21 yg dilaksanakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan KB . (Arw)