PALEMBANG BARU, PALI – Pemerintah Kabupaten PALI saat ini sedang membangun gedung baru Rumah Sakit Umum Daerah Tipe C Plus. Lokasi gedung baru ini ada di kawasan Kelurahan Handayani Mulia dengan luas 5 ha, berdekatan dengan Gedung Mapolres yang juga dalam tahap pembangunan.
Menurut Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Talang Ubi dr.Hj. Tri Fitrianti, menjelaskan bahwa sebelum pembangunan ada namanya fisability (uji kelayakan dulu), layak tidaknya rumah sakit kita untuk direlokasi, ketika sudah dilakukan uji kelayakan ternyata memang layak untuk direlokasi. Relokasi rumah sakit dinilai dari beberapa aspek, pertama rumah sakit kita padat penduduk,kemudian lahan parkir kurang, lalu BOR meningkat, Bor itu jumlah pasien yang datang ke rumah sakit melebihi dari kapasitas tempat tidurnya. Makanya setelah itu dibuatlah pengajuan relokasi, itu yang menjadi alasan untuk relokasi,” tegasnya.
Untuk pembangunan ini, kata dia, Pemda mengalokasikan dana APBD sebesar Rp 200 miliar, dan dibangun secara bertahap. “Insyaallah, dengan dana dan waktu yang cukup ini, pembangunan akan berjalan lancar tanpa hambatan satu pun,” ujar Fitri, Selasa (17/9).
RSUD Talang Ubi saat ini masih menempati bangunan lama dijalan Taman Siswa Bhayangkara, bangunan tersebut kondisinya dinilai sudah tak memadai, luasnya hanya 800 m persegi, karenanya, pemda ingin membuat gedung baru di Kelurahan Handayani,” jelasnya. Fitri mengatakan, pembangunan gedung baru ini ditujukan agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat bisa menjadi lebih baik. “Mudah-mudahan dengan tempat yang baru kinerja kita semakin meningkat,” kata dia.
Bupati PALI, Ir.H. Heri Amalindo,MM menekankan agar pembangunan gedung baru RSUD itu dilakukan secara maksimal. Sehingga, benar-benar siap digunakan ketika pembangunannya tuntas nanti. Ia juga meminta sumber daya manusia (SDM) di rumah sakit tersebut bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Mengenai SDM, kita harus memilih sebaik mungkin, sehingga ketika melakukan pelayanan kepada masyarakat akan berjalan lancar,” ujar Heri.
Laporan : Efran
