Sumsel

Jelang Pilkada, IPO Institute Gelar Launching

PALEMBANG BARU – IPO Institute (Lembaga Survei dan Hitung Cepat Lokal Sumsel) gelar launching aplikasi android hitung cepat untuk Pilkada Sumsel (Quick Count) IPO Institute, yang dilakukan di Recheese Factory Jln Abdul Rozak selasa (19/6/2018).

Ahmad Muhaimin direktur eksekutif
IPO lembaga surve dan hitung cepat lokal Sumsel mengatakan, memang ia launching IPO untuk pilkada Sumsel.

“Ya, memang berdiri pada tahun 2012, karena keterpangilan kami yang memahai kaidah – kaidah survey ilmia untuk bisa memberikan alternatif informasi kepada masyarakat sumsel.

Menurutnya, Apalagi akhir ini banyak lembaga survey yang kadang kita tidak tahu asal usul mereka terdaftar atau tidaknya, di KPU mereka mengeluarkan hasil survey.

“PKPU sudah jelas aturanya bahwa lembaga survey yang melakukan, jejak atau hitung cepat itu harus terdaftar secara legal di KPU dan juga harus ada asosiasi yang menaungi. Kalau tidak ada asosiasi yang menaungi dari lembaga survey, maka lembaga survey itu di anggap ilegal,” ujarnya

Ia juga mengatakan, pada tanggal 27 juni nanti pihaknya akan menyelengarakan Quick Count di sembilan kabupaten kota dan satu pilkada sumsel. Jadi ada 10 pilkada disumsel termasuk pemilihan gubernur.

“Inssaallah kita akan lakukan hitung cepat di pilkada serentak di Sumsel,” pungkasnya

Ia juga menyampaikan, pihaknya juga sudah louncing aplikasi di android dan itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sumsel, yang ingin tahu secara raelltame hasil perolehan suara masing masing kandidat.

“Jadi masyarakat bisa pantau itu di android cukup dwounlod aplikasinya nanti mereka bisa melihat hasil perkembangan, perolehan para kandidat yang berlaga di pilkada sumsel,” jelasnya

Ia juga menjelaskan, untuk hitung cepat dipilkada sumsel nanti pihaknya sudah siapkan 143 relawan, karena Quick Count, provinsi ini kita akan mengunakan quicon dengan eror 0,7% artinya disumsel ini butuh 143 TPS yang bakal kita amati nanti.

“Jadi tingkat kepercayaanya 99% kemudian margen of eror 0,7 %,” tutupnya.(NT)

Redaksi Palembang Baru

Tinggalkan Balasan