PALEMBANG BARU – Sebanyak 6720 Cama berjuang untuk masuk jalur Ujian Saringan Masuk Bersama (USBM) Unsri yang bakal digelar besok, Digelarnya USM ini setelah Unsri Usai menggelar pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Menurut Humas USMB Unsri Prof Dr Zulkifli Dahlan MSi DEA, Senin (9/7/2018), USMB yang bakal digelar besok (Selasa, 10/7/18,red) akan diikuti oleh 6720 peserta, baik yang tak lulus SNMPTN, SBMPTM maupun yang baru mau mendaftar. “Jadi USMB tahun ini diikuti 6720 peserta. Dan kuota kita 30 persen dari 6.000 an. Artinya kompetisi cukup selektif,”ujar Zulkifli.
“Bagi yang mengikuti jalur USMB besok dan lulus maka peserta tak lagi mengikuti Verifikasi Uang Kuliah Tunggal (UKT). Sehingga langsung registrasi pada 26-27 Juli 2018 nanti. “Jadi tidak seperti SBMPTN, ada wawancara UKT. Kalau USMB sudah ditentukan sebelumnya. Dan besaran tergantung fakultas masing-masing,”jelasnya.
Zulkufli mengingatkan bahwa USMB yang diikuti 7 Perguruan Tinggi dan 18 lokasi ujian ini agar diperhatikan oleh peserta dengan baik. Terkhusus mengenai jadwal ujian dengan membawa kelengkapan ATK yang lengkap. “Jadi selalu kami ingatkan lebih baik datang lebih awal untuk menghindari titik kemacetan. Kita tidak tahu kendala macet nanti,”himbaunya.
Ia menjelaskan, saat ini dari 10 Fakultas yang ada, terdapat beberapa yang masih menjadi favorit, yakni Fakultas Kedokteran, diikuti Fakultas Teknik dan lainnya,” jelasnya.
“Orangtua jangan memaksa anak untuk memilih jurusan tak diinginkan, oleh karena itu para calon mahasiswa diminta selektif dalam memilih jurusan, karena jika salah pilih akan berakibat fatal dan akan kesulitan mengikuti perkuliahan,”pungkasnya(hasan basri)