Palembangbaru.com, PALEMBANG – Sebanyak 20 tim yang berasal dari Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Madrasah Aliyah (MA) bersaing jadi tim terbaik dalam Latihan Teknik Baris Berbaris (LTBB) di halaman SMKN 1 Palembang, Sabtu (13/01/2018).
Dalam acara pembukaan dihadiri Danramil 418-06/Kamboja Kapten Inf Widodo mewakili Dandim 0418/Plg, Kompol Suparlan mewakili Kapolresta Palembang, Zulkifli mewakili Kadisdik Sumsel. Sekolah yang terlibat sebagai peserta lomba Paskibraka Sakti Competition 2018 diantaranya : 1. SMA 12 Palembang, 2. SMA 3 Palembang, 3. SMK Utama Bhakti Palembang, 4. SMK Athala Putra Palembang, 5. SMA Bina Warga Palembang, 6. SMK 4 Palembang, 7. SMAN 18 Palembang, 8. SMKN 5 Palembang, 9. SMKN 2 Palembang, 10. SMA PGRI 2 Palembang, 11. SMAN 2 Palembang, 12. SMAN 8 Palembang, 13. SMAN 19 Palembang, 14. SMAN 6 Palembang, 15. SMAN 21 Palembang, 16. SMAN 14 Palembang, 17. SMAN 5 Palembang, 18. SMAN 11 Palembang, 19. SMKN 3 Palembang, 20. SMAN 22 Palembang
Kepala SMKN 1 Palembang, Hijrah Baiti mengatakan, Lomba LTBB ini sebagai ajang peningkatan disiplin dan tata cara baris berbaris yang benar dan sempurna bagi para pelajar tingkat SMA/SMK dan MA sehingga jika ada yang berminat untuk menempuh karir di kepolisian maupun TNI, mereka sudah punya dasar-dasarnya.
Dalam lomba ini lanjut Hijrah, diikuti sebanyak 20 tim sekolah tingkat menengah dan lomba paskibra ini digelar oleh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) tersebut. “Kegiatan LTBB ini merupakan kegiatan yang positif dalam upaya untuk mencegah siswa dari kegiatan yang negatif dan mengajak siswa untuk menyibukkan diri mengejar prestasi. “Ini kegiatan perdana, kita sudah menyiapkan piala bergilir. Tahun depan juga akan kita lakukan lagi,” ungkapnya, disela kegiatan, Sabtu, (13/1/18).
Dijelaskannya, kegiatan yang dinamakan lomba Paskibraka Sakti Competition ini akan berlangsung selama dua hari yakni mulai tanggal 13-14 Januari 2018 yang dipusatkan di lapangan SMKN 1 Palembang. “Selain lomba LTBB lomba Paskibraka Sakti Competition juga mempertandingkan berbagai cabang lomba lainnya seperti lomba kategori pengibaran bendera, formasi kresasi dan pembukaan UUD. “Ide kegiatan ini murni dari siswa. Pelaksanaan juga sepenuhnya dikuatkan oleh siswa. Kita pihak sekolah hanya mensupport dan membantu kekurangan baik masalah teknis maupun pendanaan,” terangnya.
“Untuk menjaga kenetralan penilai, dewan juri yang dilibatkan didatangkan dari pihak Kepolisian Palembang dan pihak TNI dari Danramil 418-06/Kamboja,”pungkasnya(hasan basri)