Breaking NewsEKONOMI

Pasang Baru Listrik Harus Punya NIDI, Budi Mismanto : Catat! NIDI Gratis

­PALEMBANG I PB – Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan mewajibkan semua instalasi tenaga listrik yang baru dipasang memiliki Nomor Identitas Instalasi Tenaga Listrik (NIDI). Pemberian NIDI berdasarkan hasil pelaporan pekerjaan yang dilakukan oleh instalatir listrik dari badan usaha pemegang izin usaha melalui Aplikasi Sistem Informasi Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik (Si Ujang Gatrik) versi 2.0.

Dan pada tanggal 14 Januari 2022 kemarin Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan kembali mengeluarkan surat pemberitahuan terkait mulai diberlakukannya layanan SLO-TR melalui aplikasi Si Ujang Gatrik.

Terkait hal ini Budi Mismanto, Wakil ketua DPC AKLI Kota Palembang saat ditemui dikantornya dan dimintai tanggapannya mengatakan aplikasi si ujang Gatrik saat ini telah dinyatakan siap dan langsung bersinergi dengan layanan kepelanggan PLN.

“Pelanggan PLN saat ini tidak perlu lagi repot-repot untuk datang ke kantor PLN, hanya dengan login ke aplikasi si Ujang GATRIK, dan layanan apapun yang dibutuhkan pelanggan ada semua, misal nya mencari “Bangsang atau Instalatur” di daerah kabaputen, atau di unit layanan pelanggan ( ULP ) PLN, dan mencari lembaga inspeksi tehnik/LIT, untuk penerbitan SLO, semua nya sudah ada silahkan di pilih calon pelanggan PLN”,Ungkapnya.Senin (18/01/2022).

Budi juga mengatakan khusus sumatera selatan bahwa NIDI tidak dipungut biaya ( GRATIS ), karena sudah including dengan pemasangan instalasi/IML dan perlu terus diingatkan saat ini pasang listrik saat ini harus punya NIDI.

“Kami menghimbau serta mengajak kepada anggota AKLI sumatera selatan mari buka area di ULP 2 PLN menempatkan tenaga Tehnik/TT nya agar pelayanan ini menjadi maksimal”,Jelasnya.
Budi juga mengingatkan kepada LIT untuk dapat berkerja secara profesional, sesuai regulasi yang di amanahkan UU kelistrikan bahwa Tugas “Bangsang atau Instalatur” adalah memasang dan membangun instalasi listrik Dan LIT memeriksa dan menguji instalasi yang di kerjakan oleh BANGSANG dan jangan LIT juga menjadi kontraktor listrik.

Ditambahkan Budi AKLI akan melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap anggotanya guna tercipta persaingan yang sehat sesama pelaku usaha penunjang ketenaga listrikan, karena AKLI melakukan pengawasan dengan Bekerja sama Penyidik Pegawai Negeri Sipil ( PPNS ) atau “Polisi Listrik”, sesuai dengan regulasi agar masyarakat mudah melaporkan setiap kecurangan yang di lakukan oleh Oknum yang nakal dalam masalah kelistrikan.

Terpisah direktur PT. Emas jaya Pratama energi, Muhammad Aris saat di mintai tanggapannya terkait telah di berlakukannya ( NIDI )Nomor Identitas Data Instalasi tenaga listrik, sesuai surat dari DJK 14 Januari 2022 mengatakan NIDI ini adalah keselamatan ketenaga listrikan sesuai dengan permen No 10 tahun 2021 maka pihaknya telah pula mempersiapan layanan kebutuhan kelistrikan, khususnya di Sumatera Selatan.

“Bukti kesiapan kami salah satunya adalah dengan menggandeng asuransi kebakaran guna mengcover tukang listrik kedalam asuransi”.jelasnya.

Aris juga menyampaikan Perusahaannya sebagai salah satu anggota AKLI di Sumsel saat ini telah membuka cabang di 17 kabupaten kota wilayah kerja PT. PLN ( Persero ) Di seluruh ULP yang ada di Sumsel.

“Saya menghimbau kepada anggota AKLI lain segera melebarkan sayap, sehingga calon pelanggan PLN tidak kesulitan untuk mencari kontraktor listrik atau instalatur.Bagi calon pelanggan PLN se Sumsel apabila membutuhkan pemasangan IML silah hubungi Call center WA 0895404405555 dan 0895404406666.Website,www.emasjayaenergi.com”,Terangnya.

(Marwah)

admin
the authoradmin

Tinggalkan Balasan